Katanya, sudah putus dan nggak mau berhubungan lagi. Tapi, nyatanya
susah banget nggak mikirin si mantan sehari saja. Jangan-jangan kita
belum move on, tuh. Hmm, kenapa bisa begini, ya? Ayo, kita cari tahu
penyebabnya.
Masih Menyimpan Barang Pemberian
Setiap
barang pemberian mantan pasti punya kenangan. Hadiah-hadiah kecil
darinya akan terus mengingatkan kita akan saat-saat masih bersama.
Semakin indah memori tersebut, kita makin merasa kehilangan. Kayaknya
sudah saatnya mengepak barang-barang pemberian si mantan, deh. Nggak
perlu dibuang, cukup ditaruh di tempat yang jauh dari pengelihatan.
Takut Akan Status Jomblo
Nggak
mau terima kenyataan kita sudah single lagi. Sudah terbiasa punya pacar
yang selalu ada bila kita butuhkan. Takut untuk memulai kehidupan
sebagai cewek yang sendiri. Hello, open your eyes! Sendiri bukan berarti
hidup kita menyedihkan dan suram, kan? Kita masih punya teman-teman
yang bisa diandalkan untuk bantuan. Kita juga bisa coba aktivitas baru
yang belum pernah dilakukan. Being single is fun!
Mantan Kelewat Keren
Si
mantan ganteng, keren, populer, pintar, dan baik pula. Pokoknya, it boy
banget. Rasanya, menyesal harus putus dengan cowok sekeren itu dan
pasti susah dapat cowok seperti itu lagi. Eits, buang jauh-jauh pikiran
seperti itu. Sekeren-kerennya cowok pasti ada kekurangannya juga. Masih
banyak Prince Charming lain yang siap jadi pacar kita. Jadi, jangan
menyerah buat cari pacar lagi.
Jadi Stalker
Si mantan
sedang apa, ya? Eh, siapa itu cewek yang mention Twitter-nya? Ya, ampun
baru putus mantan sudah dekat dengan cewek lain! Duh, ngaku pengin move
on, tapi setiap malam kerjaannya cek timeline akun jejaring sosial
mantan. Ini dia yang membuat kita jalan di tempat. Parahnya, ini membuat
kita semakin terobsesi dengan si mantan. Stop it! Daripada menguntit si
mantan, lebih baik kita lihat akun jejaring sosial milik seleb favorit
atau gebetan baru. Mungkin saja ada info-info baru yang bisa kita gali.
Siapa tahu, bisa sekalian kenalan.
I Love You, But I Hate You
Di
depan teman-teman, kita mengumbar kejelekan si mantan. Terus, dengan
tegas kita bilang kalau benci dan nggak suka lagi sama dia. Sampai nulis
perasaan kita ke mantan di status jejaring sosial. Hati-hati, bisa jadi
itu bukan perasaan kita ke mantan, lho. Tindakan kita tadi justru
menandakan kita masih cinta banget sama si mantan.
Lebih baik, terima saja perasaan suka yang masih tersisa dan nggak perlu
menyangkal. Yang namanya putus, pasti butuh proses. Dan, cara aman
untuk menghadapinya adalah bersikap biasa saja dan apa adanya
http://www.gadis.co.id/gaul/cinta.melulu/5.penyebab.susah.move.on/001/005/389
Tidak ada komentar:
Posting Komentar